Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Petani

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Video Pilihan

Mas Agung Buktikan, Budidaya Lele Rumahan Datangkan Cuan Jutaan

11 September 2025   16:15 Diperbarui: 11 September 2025   18:51 187 7 3

Setiap kali panen, ikan lele Mas Agung rata-rata memiliki ukuran 7-8 ekor per kilogram. 

Ukuran ini sangat diminati pasar karena tidak terlalu kecil dan tidak terlalu besar. Harga jualnya pun stabil, berkisar antara Rp25.000 hingga Rp27.000 per kilogram.

Cara pemasaran ikannya juga menarik. Mas Agung tidak hanya mengandalkan pasar tradisional, tapi lebih banyak menjual langsung ke tetangga dan warga sekitar. 

Banyak orang datang sendiri ke kolamnya untuk membeli ikan segar yang baru diambil dari air. Sensasi membeli langsung dari kolam membuat pembeli semakin yakin dengan kualitasnya.

Selain itu, Mas Agung bekerja sama dengan pedagang sayur keliling. Para pedagang ini mengambil ikan dari kolam untuk dijual kembali di kampung-kampung sekitar. 

Pola ini membuat jangkauan pasarnya semakin luas tanpa perlu keluar banyak tenaga.

Sebagian lagi, hasil panennya ia bawa ke pasar Baradatu. Pasar tradisional ini tetap menjadi titik penting untuk memperluas penjualan. 

Dengan begitu, lelenya bisa dikenal tidak hanya oleh tetangga, tapi juga oleh warga yang lebih jauh.

Mendapat kesempatan panen lele di kolam ikan Mas Agung (dok foto: Gregorius Nafanu)
Mendapat kesempatan panen lele di kolam ikan Mas Agung (dok foto: Gregorius Nafanu)

Dari strategi pemasaran sederhana tersebut, Mas Agung mampu menjaga arus penjualan tetap lancar. Tidak ada ikan yang terlalu lama mengendap di kolam, karena sudah ditunggu pembeli. 

Bahkan terkadang, sebelum panen habis, sudah ada yang memesan terlebih dahulu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3