Senam, terutama jenis aerobik, efektif membakar kalori dan lemak tubuh. Ini membantu menjaga berat badan yang sehat dan mengurangi risiko penyakit terkait obesitas.
-Memperkuat Otot dan Tulang
Gerakan senam seringkali melibatkan penggunaan berbagai kelompok otot. Ini membantu memperkuat otot dan, yang terpenting, menjaga kepadatan tulang, yang sangat penting bagi wanita, terutama menjelang dan setelah menopause.
Tugas harian seorang ibu sering melibatkan postur yang kurang ideal (misalnya, membungkuk saat menyusui, menggendong anak, atau mencuci piring).
Senam bisa mengatasi gangguan ini, dengan:
-Mengurangi Nyeri Punggung dan Sendi
Senam yang melibatkan peregangan dan penguatan inti (core strength), seperti yoga atau pilates, dapat membantu memperbaiki postur tubuh dan meredakan nyeri kronis pada punggung bawah atau pinggang.
-Meningkatkan Fleksibilitas
Bertambahnya usia dan kurangnya gerakan dapat membuat tubuh menjadi kaku. Senam membantu menjaga kelenturan tubuh, sehingga Anda dapat bergerak lebih lincah dan mengurangi risiko cedera.
Jangan anggap remeh efek senam pada pikiran dan suasana hati.
-Pereda Stres Alami
Saat berolahraga, tubuh melepaskan endorfin, zat kimia alami yang berfungsi sebagai pereda nyeri dan peningkat mood. Ini adalah "obat" anti-stres dan anti-depresi alami yang sangat mujarab.
-Meningkatkan Kualitas Tidur
Ibu yang aktif berolahraga cenderung memiliki kualitas tidur yang lebih baik. Tidur yang nyenyak adalah kunci untuk pemulihan energi dan kesehatan mental yang stabil.
-Sarana Bersosialisasi