KS Story
KS Story Petani

Kisah PNS Asyik Bertani Di Sebuah Kebun Mini Miliknya, KS Garden Kuansing Namanya. (Kebun Buah Yang Disinari Matahari, Sayuran Yang Berwarna Cerah, Mimpi Yang Dipanen, Keranjang Berlimpah, Usaha Yang Membuahkan Hasil, Akar Yang Bersemangat, Panen Manis, Dari Ladang Ke Meja Makan😅)

Selanjutnya

Tutup

Video Pilihan

Potret Kehidupan Episode 55 Tentang Arti Menerima

13 April 2024   23:55 Diperbarui: 19 Mei 2024   01:14 848 2 1

Perasaan menerima, bukan melepaskan sesuatu dengan air mata tetapi bisa merelakan sesuatu dengan senyuman. Orang yang tahu arti menerima, akan melalui segala macam ujian kehidupan dengan mudah. Karena, kebahagiaan bukanlah disaat kita memiliki kesempurnaan, namun ketika kita dapat menerima ketidaksempurnaan dengan tulus dan ikhlas.

Apapun cerita diluar sana, aku tetap mensyukuri hari ini dan mengikhlaskan apa yang telah berlalu menjadi jalan terbaik dalam proses pendewasaan diriku. Ketika berhadapan dengan masalah pun, aku tidak lebih mengutamakan logika melainkan sujud yang lama. Dan bilang pada Allah; "Ya Allah, peluklah aku hingga hatiku bisa merasa tenang dan damai. Hilangkanlah tangisku sehingga aku bisa merasa sabar dan ikhlas". "Ya, Robb. Tuntunlah hamba agar selalu berusaha lebih baik, selalu ikhlas dan sabar dalam menghadapi cobaan dari-Mu." Kek gitu-gitulah pokoknya, enggak yang ngedumel ke orang-orang yang sudah nyakitin hati. Buat apa coba?

Toh yang kita tahu, cobaan hidup itu didikan Allah, tinggal kita nya yang berusaha sabar dan ikhlas pada ketentuan-Nya. Allah adalah sebaik-baik perencana maka yakin saja bahwa apapun itu pasti ada hikmah di balik rencana-Nya. Allah memberi kita ujian selalu melalui situasi yang sulit. Ikhlas saja melangkah di situasi tersebut, maka kita akan melewatinya dengan sangat mudah.

Perihal Menerima,

Sama seperti air yang bisa mengikis batu yang paling keras, menerima juga bisa melembutkan atau meluluhkan hati yang paling dingin. Lakukan saja setiap perbuatan baik semata-mata hanya karena Allah. Bagi orang yang menerima, tak ada waktu untuk mengeluh karena setiap kondisi datangnya dari Allah dan ia pun menyikapi kondisi tersebut untuk Allah. Ia percaya bahwa segala sesuatu masalah akan berakhir dengan kebahagiaan apabila ia bisa sabar dan tenang menghadapinya. 

Benar. 

Hidup disebut-sebut ibarat roda berputar, kadang ada di atas tapi terkadang juga di bawah. Susah dan senang datang bergantian, dan harus dijalani dengan menerima. Dengan hati yang menerima, dalam keadaan susah pun hidup akan jadi terasa lebih mudah. Pasalnya, menerima akan membangkitkan kekuatan dalam diri.  Karena, menerima terhadap takdir yang telah digariskan Tuhan, setelah usaha yang maksimal. Harapan besar yang kandas, belum tentu sungguh-sungguh kandas.

Tenang! Hidup ini juga dipergilirkan satu sama lain. Kadang kita tertawa, lantas kemudian kita terdiam, bahkan menangis. Itulah kehidupan. Barang siapa yang sabar berproses, maka semua bisa dilewati dengan hati lapang. Jalan keluar terbaik tidak akan pernah bisa ditemukan pada hati yang tidak tahu arti menerima dan tidak sabar. Jalani saja hidup ini, meski kadang ada bagian yang tidak disukai. Terima saja kenyataan yang ada, bersyukur, menerima, berproses dan bersabar.

Iya. Bersabar sajalah kita..., ketika suatu hal yang sangat kita sayangi hilang, dan percaya sajalah kita bahwa Allah sedang menyiapkan sesuatu hal yang lebih indah dari sebelumnya. Tak peduli..., seberapa sulit dan gelap jalan yang akan kita lalui. Tetap belajar tenang dan sabar. Sebab kabarnya, jalan keluar sebuah masalah dan kemenangan itu selalu diraih oleh mereka yang tenang dan sabar. Bahkan katanya, setiap musibah mengandung permata yang berharga, tapi hanya orang-orang bersabar saja yang berhak mendapatkannya. 

Menerima memang perasaan yang luar biasa. Menerima, bukan saja membangkitkan semangat dalam diri. Tapi menerima juga dapat membuka mata..., pikiran..., dan juga hati. Dengan rasa betenang, kita bisa memaknai hidup. Bagaikan bunga yang sabar selama kuncupnya untuk kemudian mekar dengan indah. Atau ulat yang sabar menanti dalam kepompong untuk bermetamorfosa menjadi kupu-kupu yang cantik. Itulah perumpamaan orang-orang yang tahu arti menerima.

Pada akhirnya, hanya tiga hal yang berarti: Seberapa banyak kau mencintai. Seberapa lembut kau menjalani hidup, dan seberapa ikhlas kau melepaskan sesuatu yang tidak dimaksudkan untukmu. Tuhan tidak menjanjikan langit selalu biru, tapi ia selalu menghadirkan pelangi setelah badai berlalu.

#KSStory

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3