Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Guru

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Video Pilihan

Guru Penggerak Itu Guru yang Terbaik

19 Februari 2023   22:10 Diperbarui: 20 Februari 2023   05:19 1342 16 11

dokpri
dokpri

Usai menengok Om Cecep dan melihat langsung pengecoran madrasah, kami mampir ke makam nenek dan kakek di pemakaman keluarga. Kakek Omjay adalah seorang guru dan bersama-sama Buya Hamka mendirikan AL AZHAR Kebayoran Baru. 

Dokpri 
Dokpri 

Berhentilah Menjadi Guru Penggerak Halaman all - Kompasiana.com 

Selama Buya Hamka ditahan pemerintahan Bung Karno, kakek dan kawan-kawan guru penggerak lainnya yang memimpin sekolah sehingga menjadi besar seperti sekarang ini.

dokpri
dokpri

Cerita itu Omjay dapatkan langsung dari Om Oi (adik ayah Omjay). Beliau bercerita, banyak murid dari kakek yang sudah sukses dan memimpin negeri ini. Bahkan sudah ada yang menjadi menteri.

Omjay di depan madrasah/dokpri
Omjay di depan madrasah/dokpri

Omjay bersama kakak Omjay (Ata dan Wiwik) serta adik Omjay (Nunung), ikut bersama Omjay ke Purwakarta dan mengunjungi makam kakek dan nenek. Alhamdulillah adik Omjay (Nunung) terpilih menjadi guru pengajar praktik guru Penggerak Kemdikbudristek. Ada 8 calon guru penggerak yang akan didampinginya.

dokpri
dokpri

Guru penggerak itu tidak lahir secara instan. Dia melalui proses yang panjang. Tidak cukup hanya menjalani 6 bulan pendidikan. Sebab belajarnya setiap hari dan berbagi ilmunya setiap saat. Hidupnya hanya memberi dan tak harap kembali. Guru penggerak memiliki falsafah hidup yang sangat bagus sekali. Hiduplah dengan memberi sebanyak-banyaknya, dan bukan menerima sebanyak-banyaknya. Setiap hari melakukan kebaikan dan selalu mengajak muridnya untuk melakukan kebaikan sesuai dengan profil pelajar pancasila.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5