Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.
Untuk pekerja remote atau hybrid, meja pingpong bisa menjadi magnet yang mendorong mereka kembali ke kantor secara berkala.
Selain untuk bekerja, mereka memiliki alasan tambahan untuk bersosialisasi dan melepaskan kepenatan. Ini menjadikan kantor sebagai ruang yang menyenangkan, bukan hanya tempat bekerja.
Mengingat banyaknya manfaat tersebut, tidak ada salahnya bila perusahaan mempertimbangkan untuk menyediakan meja pingpong sebagai bagian dari fasilitas kantor, lengkap dengan bet dan net.
Tidak harus besar atau mewah, yang penting bisa diakses dan dimanfaatkan secara bergiliran oleh semua karyawan. Fleksibilitas waktu dan ruang juga menjadi kunci dalam mengatur jadwal bermain.
Tenis meja bisa menjadi identitas budaya perusahaan. Jika dikelola dengan baik, aktivitas ini bisa menjadi agenda rutin yang ditunggu-tunggu, seperti turnamen antar divisi atau pertandingan santai setiap Jumat sore.
Semangat kompetisi yang sehat dapat membangun semangat kolektif dalam bekerja, termasuk meningkat sportifitas para karyawan dalam menjalankan rutinitas hariannya.
Olah pingpong usai kerja, pertahankan kesehatan dan hilangkan stres (dok foto: Gregorius Nafanu(
Bermain pingpong di sela kesibukan kerja bukan sekadar hiburan ringan, tetapi investasi cerdas untuk kesehatan, relasi sosial, dan produktivitas kerja.
Aktivitas ini patut dipertimbangkan oleh perusahaan dan karyawan yang ingin menciptakan lingkungan kerja sehat, bahagia, dan penuh semangat.***
